masukkan script iklan disini
Generasinusa.com, Simalungun;
Proyek siluman tanpa plank yakni pengaspalan jalan di Dusun Palia Putar Nagori Tiga Dolok Kecamatan Dolok Panribuan baru hitungan hari selesai dikerjakan sudah rusak dibeberapa titik. Karena kurangnya pengawasan dari pihak Dinas Bina Marga Simalungun maka dikerjakan asal jadi oleh kontraktor.
Berdasarkan pantauan media ini Senin (7/12) jalan Kabupaten Simalungun ini tanpa plank proyek. Sehingga tidak diketahui CV apa kontraktornya, dan volume pekerjaan tidak diketahui oleh warga setempat. Lapisan Ter atau aspal sangat tipis sehingga sekali dilintasi oleh kendaraan roda empat sudah langsung terkopek dan berlobang.
Beberapa orang warga setempat ditemui di sekitar lokasi mengatakan bahwa sejak awal pengerjaan proyek tersebut tidak ada plank proyek dan bingung apakah kegiatan tersebut bersumber dari mana?
"Kami tidak mengetahui siapa kontraktornya dan barapa dananya kita tidak ketahui demikian juga berapa meter panjang tidak kami ketahui," ucap marga Saragih kesal dengan pengerjaan jalan asal jaditersebut.
Namun melihat status jalan merupakan milik Kabupaten Simalungun, diduga kegiatan tersebut merupakan proyek program Bupati Simalungun, Radiapoh Hasiholan Sinaga melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Dan terindikasi adanya Kong kali Kong dalam hal pengerjaan proyek ini, sehingga ada terkesan pembiaran dan minim pengawasan oleh Dinas terkait.
Lembaga Komnas Tipikor Sumatera Utara meminta kepada Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga agar mengevaluasi kinerja Dinas PU Bina Marga Simalungun dan para kontraktor yang hanya ingin meraup keuntungan besar tanpa memikirkan kualitas pengerjaan.
"Lembaga Komnas Tipikor Sumut meminta Bupati Simalungun Radiaoh H. Sinaga SH, mengevaluasi Dinas PU Bina Marga Simalungun. Percuma saja Bupati Simalungun gencar Marharoan Bolon di setiap Nagori ,sementara Dinas terkait tidak mengindahkannya melainkan hanya ingin meraup keuntungan besar pada setiap proyek.
Apalagi proyek tanpa plank, bagaimana warga dapat mengawasi pengerjaan proyek karena kontraktor tertutup informasi," tegas MW Wakil Div Litbang Komnas Tipikor ini.
Sementara Kabid Dinas PU Bina Marga Simalungun Agus Sinaga dikonfirmasi melalui pesan singkat WhattApp Senin (7/11) sekira 13.30, terkait siapakah kontraktor dari pada proyek pengaspalan jalan di Dusun Palia Putar tersebut memilih bungkam dan tidak bersedia memberikan jawaban. (Mat/Gn)
