• Jelajahi

    Copyright © Generasi Nusa
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan 720 x 300

    Menu Bawah

    Melisa Sihombing Mantan Perangkat Nagori Buntur Turunan Dicari Polisi

    Selasa, 18 Oktober 2022, Oktober 18, 2022 WIB Last Updated 2022-10-18T07:46:50Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
    Generasinusa.com, Simalungun;

    Melisa Sihombing yang merupakan mantan perangkat Nagori Buntur Turunan, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun saat ini dicari Polisi dan masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) yang dikeluarkan oleh Polisi Sektor Kota (Polsekta) Tanah Jawa, Polres Simalungun.

    Menurut salah satu warga Nagori Buntu Turunan saat Generasinusa.com menelusuri terkait kebenaran, apakah Melisa Sihombing tersebut benar pernah menjadi perangkat?, "ia dia pernah jadi perangkat, namun saat ini tidak lagi masuk kantor dan tidak terlihat lagi beraktivitas di Nagori Buntu Turunan bersama suaminya" Jelas warga yang merahasiakan identitasnya.

    Namun dalam surat daftar pencarian orang yang dikeluarkan Polsekta Tanah Jawa, saat ini sudah tersebar dan terlihat Nama Melisa Sihombing tercantum dalam DPO tersebut.

    Sedangkan pasal KUHP yang diduga dilanggar oleh Melisa Sihombing sehingga di cari polisi yaitu pasal 372 KUHP, karena mungkin dinilai tidak kooperatif dalam memenuhi panggilan polisi.

    Dan diwaktu terpisah, masyarakat juga berharap polisi dapat menjalankan tugas dengan baik dan dapat mengungkap kasus tersebut sehingga kepercayaan masyarakat pada polisi dapat terus meningkat untuk kepercayaan keadilan hukum. "Ya ini sudah dikeluarkan DPO, ya semoga dapat membantu polisi lebih cepat mengungkap kasus tersebut, sehingga kepercayaan keadilan hukum pada polisi oleh masyarakat dapat semakin meningkat" Jelas M.Sinaga warga tanah Jawa yang dimintai generasinusa.com tanggapannya.

    Dan saat ini Kapolsekta Tanah Jawa belum memberikan tanggapan konfirmasi terkait Daftar Pencarian Orang tersebut yang telah dikirimkan Generasinusa.com melalui pesan WhatsApp. Sedangkan pemerintah Nagori Buntu Turunan juga hingga berita diturunkan belum memberikan tanggapan. (Gn/red)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    +