• Jelajahi

    Copyright © Generasi Nusa
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan 720 x 300

    Menu Bawah

    Polisi Diminta Periksa Manager PNM ULamm Tanah Jawa Yang Karyawati Sekap 4 Orang Nasabah

    Senin, 03 Oktober 2022, Oktober 03, 2022 WIB Last Updated 2022-10-03T06:24:06Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    Generasinusa.com, Simalungun;
    Kapolres Simalungun diminta mengambil tindakan tegas untuk melakukan Lidik terhadap kasus dugaan penyekapan pada orang 4 nasabah PNM ULaMM Unit Tanah Jawa, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun yang dilakukan oleh 2 Karyawati.

    Hal tersebut telah diberitakan Generasinusa.com dengan judul: https://www.generasinusa.com/2022/10/kejam-karyawan-pnm-ulamm-tanah-jawa.html

    Dengan hal tersebut, pihak PNM ULaMM Unit Tanah Jawa belum ada memberikan tanggapan hingga terjadinya dugaan pelanggan Hak Asasi Manusia (HAM) terhadap 4 orang nasabahnya.

    Indikasi modus yang dilakukan oleh karywati PNM ULaMM dengan menyuruh nasabah yang menunggak datang ke kantor dan menjumpai manager PNM ULaMM Unit Tanah Jawa, namun bukan malah dibantu untuk dapat bertemu dengan manager supaya dapat dipermudah proses angsuran.

    Nasabah malah dapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan dan melakukan penahan hingga pengancaman akan dikunci dalam ruangan.

    "memang ito kami nunggak bayaran tapi kami bukan gak mau bayar, tapi kerena uang belum ada jadi kami bilang sabar, terus datang ibu ini (IN,red) mengatakan kami kekantor menghadap manager, kemudian kami datang, tapi bukannya kami jumpai maneger, malah kami di kunci didalam kantor ini dan tidak diperbolehkan pulang mulai dari pukul 17.20 wib kami tidak dikasih pulang, bahkan dikatakan kami mau di kunci sampai pukul 01.00 Wib dinihari sampai mereka juga pulang. Dan kami tidak dikasih makan dan minum, untuk membeli makanpun kami tidak diperbolehkan, padahal kami semua sudah lapar dan haus,"Ngeri hian ma ito (ngeri kalilah bang/red)" jelas salah satu dari 40rang yang diduga korban penyekapan.

    Sedangkan Keluarga berharap adanya keadilan hukum dari Aparat Penegakan Hukum (APH) atau Polisi terhadap manajemen PNM ULaMM Unit Tanah Jawa dan dapat mempertanggung jawabkan sikap dan tindakannya yang diduga melanggar hukum. (Gn/red)


    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    +